Kamis, 17 April 2014

Modifikasi Nissan Cefiro : Powered By 2JZ-GTE Engine



Jakarta, BosMobil.com - Mesin 2JZ-GTE merupakan salah satu mesin legendaris yang pernah diproduksi oleh Toyota. Di luar negeri, mesin yang menempel pada Toyota Supra Mk4, Toyota Chaser, Toyota Aristo dan lainnya ini terkenal dengan power serta torsi badak jika sudah terkena sentuhan manis modifikasi.
Modifikasi Nissan Cefiro : Powered By 2JZ-GTE Engine
Setidaknya ini yang diinginkan Whisnu Putro pada mobil Nissan Cefiro-nya, yang sebelumnya telah menggunakan Mitsubishi Lancer dikonversi menjadi Evolution 2. “Ya dari jaman pake Evo, udah pengen banget pake mesin 2JZ-GTE. Tapi waktu itu belum tau mau dimasukin ke mobil mana,” ungkap pria yang sudah berkeluarga ini.
Modifikasi Nissan Cefiro : Powered By 2JZ-GTE Engine
“Sekarang ini Nissan Cefiro booming banget di drift, bodykit juga keren-keren, trus liat-liat juga punya temen waktu drag race dulu. Akhirnya niat bener beli Cefiro setelah jual Evo, apalagi bengkel ngedukung banget hehehe,” sambung Whisnu. Proyek engine swap ke 2JZ-GTE diserahkan sepenuhnya kepada Irawan Nursatya dari workshop Inspiration Motorsport.
Modifikasi Nissan Cefiro : Powered By 2JZ-GTE Engine
Namun sebenarnya Nissan juga memiliki mesin yang powerful dari Nissan Skyline GT-R. “Ya mau gampang pake mesin RB-Series dari Nissan Skyline karena tinggal pasang. Tapi pertimbangan kami dari biaya, tenaga yang didapat, durabilitas dan lainnya akhirnya pakai mesin 2JZ-GTE. Dan mobil-mobil lain disini yang dipakai drift kebanyakan menggunakan mesin ini,” jelas Iwan (panggilan akrabnya).
Modifikasi Nissan Cefiro : Powered By 2JZ-GTE Engine
Proses pengerjaan pun tidak semudah membalikkan telapak tangan karena terdapat perbedaan dari berbagai aspek. Akhirnya dilakukan langkah custom seperti ubahan sedikit di bagian engine mounting. “Internal mesin masih standar kok, paling ganti metal-metal saja,” jujurnya. Kemudian mesin 2JZ-GTE yang awalnya dibekali twin-turbo, oleh workshop diubah menjadi single-turbo.
Modifikasi Nissan Cefiro : Powered By 2JZ-GTE Engine
“Twin-turbo bawaan kalau dinaikin boost diatas 1,2 bar pasti jebol bagian belakang turbinnya karena gak kuat,” jelasnya. Pemilihan jatuh kepada turbo Garrett GT35 yang memang sudah diperhitungkan oleh workshop atas beberapa faktor, yang juga dikombinasikan dengan header 6-2-1. “Gak terlalu ekstrim karena untuk harian, jadi turbo lag tidak terlalu terasa,” bilang Iwan.
Modifikasi Nissan Cefiro : Powered By 2JZ-GTE Engine
Meskipun internal mesin 2JZ-GTE dibiarkan standar, namun debit bensin ke dalam mesin ditingkatkan. Modifikasi bagian ini dilakukan dengan ubahan injector yang berukuran 1.000 cc, fuel rail, fuel pump in-tank dan eksternal. “Injector tergolong besar supaya kedepannya tidak usah ganti lagi kalau upgrade internal. Kalau fuel pump di tangki bensin memang besar untuk ngedorong bensin ke surge tank supaya gak tekor,” ucapnya. Debit bensin, pengapian dan lainnya diatur dari standalone Haltech PS 1000.
Modifikasi Nissan Cefiro : Powered By 2JZ-GTE Engine
Selanjutnya transmisi yang digunakan untuk Nissan Cefiro bermesin 2JZ-GTE ini menggunakan bawaan Toyota Altezza yang bermesin 3S-GE yang tentunya di-custom agar bisa terpasang. Setelah itu juga menggunakan gardan Nissan Silvia yang sudah 2-way. “Ini kombinasi yang tidak sengaja, karena 6-speed itu rapet-rapet, jadi turbo lag semakin tidak terasa. Tapi durabilitasnya saya tidak jamin, karena bahannya beda, dan Altezza kan 2.000 cc. Tapi cukup lah, kan buat harian aja,” ungkap Iwan.
Sebagai sepatu Nissan Cefiro ini, Whisnu memilih velg Intensive berukuran 19 inci yang dikolaborasikan dengan ban 235/35R19 di depan dan 245/35R19 di belakang. Traksi juga diperkuat dengan penggunaan suspensi coilover Driftworks, serta rem depan bawaan Lancer Evolution 8 berlabel rambo… (Brembo maksudnya).
Modifikasi Nissan Cefiro : Powered By 2JZ-GTE Engine
Modifikasi Nissan Cefiro : Powered By 2JZ-GTE Engine
Tenaga yang dihasilkan dari 2JZ-GTE yang menempel di Nissan Cefiro milik Whisnu dengan modifikasi yang tergolong ‘ramah’ ini terbilang cukup besar. Angka 690 HP didapat pada saat sesi dyno test. “Itu boost sekitar 1,4 bar, pakai bensol. Kalau harian sih sekitar 1,1 bar saja, tenaganya 540 HP. Cukup lah,” bilang Iwan.
Modifikasi Nissan Cefiro : Powered By 2JZ-GTE Engine
Tentu saja manusia tidak ada puasnya. Meskipun tenaga besar, namun Whisnu maupun Iwan sudah memiliki rencana proyek lanjutan. “Itu kan tenaga 690 HP tapi on engine. Nah, mas Whisnu pengennya angka 500-600 HP tapi on wheel,” candanya.

Harus Nyaman Untuk Harian

Mobil yang mengadopsi modifkasi aliran performance tentunya kenyamanan harus dikorbankan, tetapi Nissan Cefiro milik Whisnu ini berbeda. “Dari awal dia sudah wanti-wanti mau dipakai harian, jadi tidak ada yang dicopot-copot seperti bangku, peredam dan lainnya. Speedometer, power steering, power window, A/C dan lain-lain juga tetap berfungsi,” jelas Iwan.
Modifikasi Nissan Cefiro : Powered By 2JZ-GTE Engine
Interior memang terlihat rapih layaknya mobil biasa, hanya saja teradapat beberapa instrument tambahan dan rem tangan hidraulik yang tidak mengganggu sedikitpun. Kami pun sempat menjadi penumpang saat menuju lokasi peliputan, mobil terasa nyaman, getaran maupun suara mesin tidak terlalu terasa, hanya saja suara knalpot dan fuel pump, itupun masih bisa ditoleransi.
Modifikasi Nissan Cefiro : Powered By 2JZ-GTE Engine
“Kalau rem tangan hidraulik, karena tadinya ini Nissan Cefiro yang automatic, itu rem tangan bawaannya model pencet tombol gitu. Nah mas Whisnu pengennya model tarik tuas, jadinya pakai rem tangan hidraulik deh. Dan sesekali dia pengen nge-drift hehehe,” tutupnya.
Spec :
Engine : Toyota 2JZ-GTE Engine, ACL Race Bearings, ARP Head Studs, Cometic Gasket, Garrett GT35 Turbocharger, Custom 6-2-1 Exhaust Manifold, Custom Exhaust Piping, Custom Turbo Piping, Autobahn 88 Intercooler, Autobahn 88 Oilcooler, TiAL BOV, TiAL Wastegate, Custom 80mm Throttle Body, HKS Silent Hi-Power Muffler, RC 1.000 cc Fuel Injectors, HKS Fuel Rail, Aeromotive Fuel Pressure Regulator, Aeromotive 340LPH Fuel Pump (in-tank), Walbro 255LPH Fuel Pump (external/2pcs), Velocity Surgetank, Tonnka Vacuum Block, AEM Water Methanol Injection, AEM Air Filter, 6-speed J160 Transmission, Nissan Silvia 2-way LSD Differential, Haltech PS 1000 Standalone.
Footwork : Intensive 19” Rims, Brembo Braking System (Lancer Evolution 8/front), Nissan GT-R R33 Brake Booster, Driftworks Coilover Suspension.
Interior : Inovate Motorsport Gauges, Sparco Steering Wheel, Ksport Hydraulic Handbrake.

Powered by : Inspiration Motorsport, Jakarta.

4 komentar:

  1. keren gan btw itu total nya kira kira berapa gan.

    BalasHapus
  2. Keren yah, inspiration motorsport bagus yah

    BalasHapus
  3. Itu jd nya brp gan (diluar mobil)

    BalasHapus
  4. Kalo kaya gini kayanya bisa 200an jt, di bening motor om purba atau virna autoworks bisa gan

    BalasHapus